Daftar Blog Saya

Minggu, 13 Desember 2015

I Love Crafting




sumber gambar: www.craftingfingers.co.uk
Semenjak kecil saya suka berimaginasi, kertas dibentuk sedemikian rupa dan saya imaginasikan dengan sepatu selop. Suka mengotak- atik mesin jahit, sampai ngejahit plastik dan kena tangan teman. Saya lupa tepatnya bagaimana, namanya juga bocah entah umur berapa saat itu. 

I love crafting so much, suka manik-manik, kain berwarna-warni. Rasanya kalau misalkan ke toko kain dan manik-manik pasti bawaannya ngecess mulu. Niatnya beli sedikit, ujung-ujungnya banyak. Karena saya hobby, jadi berapapun saya menghabiskan uang jajan saya. Rasanya senang saja, haha. Itung-itung investasi bahan.

Karenanya saya suka bereksperimen membuat macam-macam karya. Ketika karya itu selesai dan bahkan dipakai orang lain rasanya ada kebanggaan dan kebahagiaan tersendiri. Awalnya saya memakai produk saya sendiri. Dan suka me-make over barang-barang jadul. Mungkin karena keunikannya dan tidak ada di pasaran. Akhirnya teman-teman suka penasaran dan iseng-iseng. "Bisa bikin begini-begini gak?" Dan saya akan mengiyakan terlebih dahulu. Kenapa? karena dengan mengiyakan sesuatu yang baru kita akan belajar dan menemukan trik-trik baru. jadi justru kita mengembangkan kreativitas dan keterampilan yang ada. Tapi tentunya sesuatu yang masih bisa kita jangkau dan usahakan. Karena terkadang keterbatasan bahan yang ada. Jangan sampai apa yang dia bayangkan malah mengecewakan. kita harus jujur dengan prosesnya. Makannya ketika melihat orang yang "memesan"ke kita happy justru saya yang lebih happy dan deg-degan hehe. 

Waktu jaman SMA, saya tertular semangat enterpreuneur dari teman saya. Semuanya ngalir gitu aja, dan saya akhirnya menemukan kesenangan tersendiri. Mungkin saat itu, euforia nya tidak seperti sekarang, yang dengan kecanggihan teknologi dan boomingnya enterpreunership. Setiap orang hampir pernah berjualan. Entah itu di dunia maya maupun face to face secara langsung. Saya ingat sekali saat itu, "bros" tidak sebanyak sekarang. bahkan untuk membeli bahannya pun tidak tahu sama sekali dimana. Tapi karena keinginan dan keyakinan sendiri saya bisa menemukannya. Wah ternyata dagangan saya laku hihihi. Belanja, produksi, dan pasarin sendiri. Saya kan suka bikin yang aneh-aneh. Yang kata teman katanya  brosnya kebesaran. Ternyata beberapa tahun kemudian, yups sekarang ini malah ngehits modelnya begitu.

Salah satu mimpi saya mungkin ketika SMP entah SMA. Saya ingin mempunyai galeri craft dan butik sendiri. Sampai-sampai salah satu teman bilang," kenapa gak masuk IKJ aja?"saya terbengong-bengong mendengarnya. soalnya saya waktu itu justru sedang mengejar jurusan lain yang kontradiktif dengan "seni". Sempat sih saya pengen ke jurusan "design" entah itu "designer pakaian" atau mungkin design arsitektur. Tapi saya ambil keputusan, saya jadikan hobby saja. Padahal saya numayan interest di bidang ini.

Saya sebenarnya salut dengan orang yang bisa konsisten dengan cita-citanya dari kecil. Seperti mas Wahyu Aditya ceritakan dalam bukunya Kreatif Sampai Mati , beliau memang dari dulu udah cinta sama "menggambar" hingga jurusan kuliah  pun Advanced Diploma of Interactive Multimedia di KvB Institut of Tech , Sydney Australia. Bisa keukeuh gitu yah hingga menjadi expert. 
Yah begitulah pilihan hidup, kadang kudu transit dulu ke jurusan lain, ada yang udah konsisten dari awal. Atau malah punya beberapa keahlian haha kaya dr Tompi misalnya, seorang penyanyi dan juga dokter. Sah-sah aja, yang penting tekunin apa yang kita cintai dan lakukan yang terbaik. Segalanya mungkin, yang tidak mungkin adalah diri kita sendiri yang membatasinya. Gak harus mentok ! dunia gak sekaku itu, iya gak?


KREATIF adalah tempat dimana  tidak ada orang lain yang pernah mengunjunginya. Kamu harus meninggalkan kota kenyamanan dan pergi ke hutan belantara dengan intuisimu. Apa yang kamu temukan akan menjadi indah. Apa yang kamu temukan adalah diri kamu sendiri (Alan Alda)